Selasa, 21 April 2015

KUNCI KESUKSESAN


      Well, kalo ngomongin kesuksesan siapa coba yang gak mau? Yang pasti kita yang hidup di muka bumi ini, ingin sekali dong merasakan kesuksesan, kesuksesan apa aja? Sukses ngebahagiain orang tua, Sukses di bidang yang dijalani, Sukses berwirausaha, Sukses Berdagang/berjualan, Sukses buat 100 perusahaan berbagai macam, waah pokoknya kesuksesan itu tidak ada batasannya deh, soalnya yang saya sebutkan barusan itu hanya sebagian dari apa itu kesuksesan, hehe. 

      Tapi inget kita tidak selama nya hidup di dunia ini, masih ada alam yang lebih kekal untuk kita nantinya setelah berakhirnya kehidupan di alam yang sementara ini. So, kesuksesan itu tidak sepenuhnnya untuk kesuksesan duniawi juga ya, tapi di akhirat juga perlu sukses. Maksudnya apa? Well, kalo yang belum paham apa itu kesuksesan untuk akhirat, saya jabarkan sekarang, hehe. Jadi, saya ambil contoh seperti ini, seorang pemuda yang tadi nya pemulung, 10 tahun kemudian menjadi seorang yang kaya raya dan bahagia hidupnya karena kegigihan dan keuletannya serta doa dan ibadahnya yang begitu tekun untuk selalu meraih kesuksesan, namun setelah sukses pemuda tersebut jadi jarang shalat, jarang berzakat dan menjadi seorang yang pelit kepada yang membutuhkan. Itulah pemuda tersebut setelah menjadi kaya raya.


      Nah, bagaimana? Bisa dimengerti maksud saya yang dimaksud kesuksesan untuk diakhirat juga perlu!. Contoh yang tadi saya sebutkan kebalikannya dari kesuksesan diakhirat. Kita lihat lagi contohnya di atas “setelah sukses pemuda tersebut jadi jarang shalat, jarang berzakat dan menjadi seorang yang pelit kepada yang membutuhkan.” Nah yang seperti ini lah yang menjadi penghambat untuk kita meraih kesuksesan di akhirat, sudah sukses di dunia tapi belum untuk akhiratnya. Jadi sebisa mungkin kita harus bisa mengimbangi keduanya untuk meraih kedua nya dan untuk sukses pula di keduanyaa, amin. Tapi kalo yang tadi saya ambil contoh, sepertinya banyak juga orang-orang yang setelah kaya jadi lupa kepada Tuhanya. Astagfiraullah semoga kita tidak pernah menjadi orang yang kiufur dan takabur. Amiin..


      Itulah sedikit ulasan mengenai kesuksesan, semoga bermanfaat dan bisa meraih kesuksesan di dunia dan di akhirat. Untuk meraih kesuksesan sejati ternyata semua orang punya cara masing-masing, berbagai cara, upaya dan usaha yang kerap dilakukan seorang insan yang benar-benar ingin meraih kesuksesannya, tanpa mengenal lelah akan perjuangannya sehinggga akhirnya menghasilkan buah manis dari perjuangan nya itu. So, apakah kita sudah berjuang untuk semua itu? Yang jawab hanya sebagian orang saja, karna yang sebagiannya lagi gak baca ini. Hehe..
      Banyak orang yang telah sukses dibidangnya karna kegigihan, keuletan, ketekunan serta doa yang selalu dipanjatkan hingga mengantarkan ia kederajat yang lebih tinggi dan tempat terhormat. Semoaga kita pun bisa melakukannya, amin. Kembali ke topik yuk pemirsa!.

Kamis, 15 April 2015
     
      Menjadi akhir dari drama kita di sekolah, hiks.. eh, malah dramatis gitu tiba-tiba, hehe. Memang berat bagi kami untuk meninggalkan sekolah tercinta, namun apa boleh buat, karna memang sekolah SMK hanya 3 Tahun lamnya dan sekali pelepasan, kalo memang masih betah, di undur aja ujiannya tahun depan, kalo memang gak rela keluar dari sekolah, hihi, becanda ehh. Kamis, 15 April 2015 menjadi final untuk seluruh kelas tiga di berbagai jurusan di Smkn 1 Cariu, hari itu adalah hari terakhir Ujian Nasional di SMKN 1 CARIU dengan mata pelajaran Kejuruan, Mata Pelajaran yang di UN kan menjadi 4, karena itu tadi, pelajaran Jurusan pun di UN kan.

      Trinkkk... Trinkkk... Trinkkk... suara bel 3 kali menunjukan waktu mengerjakan soal UN telah habis dan segera berkemas barang-barang untuk pulang. Namun apakah yang terjadi, hehe gak usah tegang juga bacanya, santai aja atuh, hehe. Setelah berkemas pun ketika kami bergegas keluar dari ruangan untuk pulang kerumah masing-masing, ternyata suara speaker pun mulai terdengar, itu berarti ada pengumuman yang akan disampaikan untuk kami. Well, ternyata pengumuman tersebut berisi, “sebelum pulang, siswa peserta UN segera kumpul di lapangan parkir sekolahan, akan ada pengarahan”. Tak lama kemudian, kami semua berkumpul atas pengumuman tersebut. Jadi, semua siswa wajib dan mesti kumpul di parkiran sekolah karna akan diadakan pengarahan oleh kapolsek cariu.
                             
      Master Of Ceremony, bener apa salah si itu bahasa inggris nya, hehe. Maklum lah nilai inggris aja jeblog, hihi, jujur banget ya. Hari itu di acara  dibawakan oleh Pak Haris Hartono selaku Pembina Kesiswaan. Sekaligus juga sambutan oleh Bapak Kepala SMKN 1 CARIU. Semua menyimak dengan baik walau ada sebagian yang sedikit berisik karna memang keadaan yang tidak kondusif, jadi sedikit ramai gosip walau di depan ada yang berbicara, hehe.
      Masuk acara inti yaitu pengarahan oleh Kapolsek Cariu, Bapak Bektiana. Beliau adalah Kapolsek cariu yang di undang oleh pihak sekolah untuk memberikan pengarahan terhadap siswa SMK yang setelah selesai berjuang menghadapi UN. Well, mengapa harus diberi pengarahan terlebih dahulu sebelum pulang ??. Ya, memang tidak dapat dipungkiri dengan keadaan siswa zaman dahulu sampai sekarang, mereka tetap akan membanggakan, membela nama sekolah sekalipun itu dengan cara tidak baik dan akhirnya mengotori nama sekolah. Jadi, kalian semua pasti sudah cukup hapal dengan siswa-siswi sekolah yang satu terhadap siswa-siswi sekolah lainnya. Gak akur! Hehe. Lalu bagaimana cara kapolsek ini menyampaikan pengarahannya terhadap siswa SMKN 1 CARIU agar tidak ikut serta dalam hal ke-negatif-an yang dilakukan siswa-siswi zaman sekarang?. So, saatnya menyimak dengan baik, hehe.

      Kapolsek Cariu ini, ternyata hebat kalo saya bilang, dia mampu membawa kan suasana, sehingga acara berlangsung hikmat dan bisa di simak dengan baik. Pada intinya pengarahan yang akan disampaikan Bapak Kapolsek ini bertujuan agar siswa tidak mengikuti kegitan yang akan berdampak kotor pada nama sekolah walaupun alasanya mereka karena untuk kenang-kenangan bersama teman-temannya. Nah, jadi strategi yang dilakukan Kapolsek ini adalah mengganti tema pengarahan yang berjudul “jangan mengikuti kegiatan yang tidak baik” dengan “modal kesuksesan untuk masa depan. Well, walau tidak diucapkan secara langsung olehnya, jadi kita yang di wajibkan mencari makna ataupun tema dari semua nya, Hehe. Belajar menelaah dan meneliti dari perkataan-perkataan seseorang.
      Inilah modal yang harus kita lakukan seseorang untuk meraih kesuksesan:

1. DISIPLIN
      Perlu gak sih disiplin? Jawabannya perlu, perlu aja apa perlu banget? Jawabanya perlu banget. Well, mengapa bisa seperti itu, belau membahas; waktu itu tidak lah diam akan tetapi berputar, selalu maju dan tidak akan pernah kembali lagi, dan waktu adalah modal yang gak bisa ditawar ataupun di kredit, dan selalu gunakanlah waktu dengan baik.
      Cara agar menjadi disiplin juga beliau contohkan dengan buat rencana kegiatan harian, semisal bangun tidur, waktu makan, waktu belajar, waktu beribadah, buatlah rencana harian secara terus menerus agar terbiasa dan menjadi disiplin nantinya.


2. PERCEPATAN DIRI
      Untuk percepatan diri, belau tidak terlalu banyak membahas hanya saja ada kutipan darinya yang sempat saya tulis “Percepatan diri itu untuk memacu diri agar selalu sigap tanggap dan percaya diri. Bagaimana caranya?. Yaitu, dilakukan dengan latihan dan belajar.

3. TERIMA PERSAINGAN SEBAGAI HAL POSITIF
      Beliau menjelaskan, ambilah sisi positifnya, didunia memang sering terjadi persaingan, baik dalam persaingan usaha, pekerjaan maupun persaingan untuk meraih prestasi, beliau juga berkata harus memanfaatkan momentum persaingan untuk belajar. So, ketika kita punya momen-momen tertentu segera ambil posisi agar anda bisa belajar dengan baik.

4. DO’A
      Saya mengutip  perkataan yang beliau sampaikan “Tidak ada yang kebetulan, semuanya sudah di setting, sudah di atur, maka dari itu hal yang memang seharusnya kita lakukan adalah;
   -meluruskan niat
   -selalu berikhtiar
      Nah, itu dia modal untuk menjadi orang sukses dan masih banyak modal-modal sukses lainnya. Dan akan kita ketahui itu setelah kita menjadi orang yang sukses nantinya, amiin. Semoga ini bermanfaaat untuk yang membaca, dan selalu dilimpahkan keberkahan, amin.

      Ada sedikit Hikmah Mutiara juga yang Kapolsek sempat ucapkan, yaitu;

“Kehidupan itu berputar, Kesusahan, Kemudahan, Kesusahan, Kemudahan”
“Mempunyai mimpi sebagai patokan untuk meraihnya”
“Harapan Orang Tua akan senang manakala bisa lulus dan mandiri”
“Hidup itu pelajaran, selama ini kita masih bergantung, namun harus berjuang”
“Orang-orang sukses itu membiasakan diri untuk mandiri dan melatih diri”
“Jangan melakukan tindak pidana sekecil apapun, karena akan tercatat dikepolisian; dan sulit untuk kita mencari pekerjaan”.



Salam sukses dan Raih Prestasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar